Al-Fudhail bin Iyadh rahimahullah berkata:
ذِكْرُ النَّاسِ دَاءٌ وَذِكْرُ اللهِ دَوَاءٌ
“Mengingat manusia adalah
penyakit, sedangkan mengingat Allah adalah obat.” (Mawa’idhush Shalihina
wash Shalihat karya Syaikh Hani al-Hajj hafidzahullah hal. 135)
--------
Abu Hatim rahimahullah berkata:
أَرْبَحُ التَّجَارَةِ ذِكْرُ اللهِ وَأَخْسَرُ التِّجَارَةِ
ذِكْرُ النَّاسِ
“Perdagangan yang paling
menguntungkan adalah mengingat Allah, sedangkan perdagangan yang paling
merugikan adalah mengingat manusia.” (Mawa’idhush Shalihina wash Shalihat
karya Syaikh Hani al-Hajj hafidzahullah hal. 394)