Kamis, 19 Juli 2018

TERIMA KASIH KITA UNTUK MEREKA


Ada kalanya atau mungkin sering, kita mendapatkan bantuan, hadiah, atau kebaikan dari seseorang, entah itu saudara, kerabat, tetangga, teman, atau bahkan dari orang yang tak kita kenal. Terkadang kebaikan itu tiba di saat-saat kita sedang sangat membutuhkannya.
Di samping itu, mereka justru nampak merasa senang dan seolah-olah justru berterima kasih karena kita mau menerimanya. Begitu nampak mereka tak membutuhkan balasan ataupun ucapan terima kasih kita. Sungguh akhlak yang sangat mulia dan kedermawanan yang begitu menawan.
Sehingga kita pun terharu, senang, tak menyangka, merasa sangat berhutang budi, dan berterima kasih sekali. Terkadang ketika kita ingin membalas kebaikan mereka, ternyata apa daya kita pun tak bisa membalasnya karena kita memang sedang kesusahan atau tak ada kesempatan.

Sabtu, 14 Juli 2018

KAKIMU AURATMU


Alhamdulillah, kini kita dapati semakin banyak saudari-saudari kita yang sadar untuk menutup auratnya saat keluar rumah atau saat ada yang bukan mahramnya, bahkan semakin bertambah pula muslimah-muslimah yang mengenakan cadar.
Namun terkadang, kita dapati wanita muslimah yang berhijab, ada yang tidak menutupi kakinya yang bagian bawah atau tidak memakai kaos kaki, padahal kaki bagian bawah juga termasuk aurat yang harus ditutupi. Mereka pun beralasan:
"Ah.. kan cuma di depan rumah, kan cuma sebentar, kan gak ada yang lihat..."
Saudariku, semoga Allah menjagamu dan memudahkan urusanmu. Seorang muslim dan muslimah dituntut untuk selalu bertakwa sesuai kemampuannya. Sebagai manusia, setiap kita pasti tahu akan kemampuannya masing-masing.

Rabu, 11 Juli 2018

DI BALIK NASEHAT MEREKA


Mungkin terkadang kita merasa risih, ketika sering mendapat nasehat dari orang yang paham agama atau orang yang peduli dengan agamanya, agar kita selalu bertakwa, selalu mentaati Allah dan menjauhi larangan-Nya. Entah itu orang tua, saudara, kerabat, ustadz, teman atau bahkan dari orang yang belum begitu kita kenal. Bahkan mungkin kita tak malu-malu memprotes dan mendebatnya.
Disuruh inilah, diajak itulah...
Gak boleh ini lah, gak boleh itu lah...
Sehingga kita pun bermuka masam.
Namun ingatlah, di sisi lain kita mesti sadar, bahwa mereka melakukan hal itu adalah karena mereka peduli dengan kita, peduli dengan keselamatan kita, di dunia maupun di akhirat.